Fenomena Gojek Yang Heboh "12 catatan yang patut dicermati, dari fenomena Go-Jek yang dahsyat ini" !!
Fenomena GoJek Gojek GoJek....
Tema: Ribuan Sarjana ber-profesi GO-JEK...dahsyat!!!
Kalau ribuan sarjana daftar untuk memilih profesi GO-JEK, berarti ada yang salah dengan Dunia Pendidikan di Indonesia dan itu pertanda Menetri Pendidikannya GAGAL-jek.
Setidaknya 12 catatan saya yang patut dicermati, dari fenomena Go-Jek yang dahsyat ini:
1. Pendiri Go-Jek adalah seorang yang cerdas dan jeli melihat peluang bisnis di Indonesia. Seorang yang masih muda dan pastinya ahli dalam I.T.... konon alumni dari Harvard University.
2. Pola bisnis yang diterapkan tidak bergaya kapitalis, komposisi 80 - 20 %, dimana pengojek dapat 80% adalah pola pemberdayaan bagi ekonomi lemah, bukan penghisapan dan eksploitasi kaum dhuafa.
3. Pengojek diberikan Hp seharga Rp 700 dan dicicil sehari Rp 7 ribu adalah pola bisnis yang sangat manusiawi dan Islami. Meringankan dan tidak memberatkan.
4. Pengojek diberikan pelatihan penggunaan Hp dengan aplikasinya selama 6 jam (sehari) secara gratis. Berarti dapat ilmu baru tentang I.T secara gratis.
5. Jaket dan Helm dipinjamkan sebagai tanda ikatan moril agar tidak disalah gunakan dikemudian hari.
6. Syarat keanggotaan sangat mudah, cukup dengan menyerahkan identitas diri, seperti BPKB kartu keluarga, photocopy SIM atau KTP, adalah cara yang tidak memberatkan.
7. Pengojek diminta mencamtumkan nomor kontak relasi atau kerabat dekat dengan maksud antisipasi bila ada kecelakaan ada yang bisa dihubungi.
8. Antar sesama pengojek dibersatukan dalam ikatan persahabatan dan persaudaraan serta tali silaturahim walau tidak saling mengenal satu sama lain sebelumnya. Mereka saling tolong menunjukkan alamat dengan senang hati dan saling tukar pengalaman serta ngopi bersama
9. Dalam beberapa waktu anggotanya sudah mencapai lebih dari 30 ribu. Penyerapan tenaga kerja yg luar biasa.
10. Kalau ribuan sarjana menjadikan profesi GO-Jek sebagai alternatif, berarti ada yang salah dengan Dunia Pendidikan kita atau aparat negara yang tidak becus memanfaatkan Sumber Daya Alam Indonesia.
11. Sarjana menjadi Pengojek ???? berarti ada yg salah; lembaga Pendidikannya, etos belajarnya atau pemerintah-nya yang tidak mampu menyediakan Sarana Kerja.
12. Halloooo.... Menteri Pendidikan & Menteri Tenaga Kerja,apa aja sich yang kalian lakukan ??? !!!
Demikianlah Artikel Fenomena Gojek Yang Heboh "12 catatan yang patut dicermati, dari fenomena Go-Jek yang dahsyat ini" !!
Sekianlah artikel Fenomena Gojek Yang Heboh "12 catatan yang patut dicermati, dari fenomena Go-Jek yang dahsyat ini" !! kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Fenomena Gojek Yang Heboh "12 catatan yang patut dicermati, dari fenomena Go-Jek yang dahsyat ini" !!
Mantap ya, tukang ojek jaman sekarang udah serba cahnggih :)
ReplyDeleteArikel yg bagus gan,
ReplyDelete