Ziarah Makam Sahabat Rasul di Turki - Hallo sahabat setia Dunia Informasi, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Ziarah Makam Sahabat Rasul di Turki, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel wisata, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Ziarah Makam Sahabat Rasul di Turki

Selain masjid dengan arsitektur cantik, wisata religi ke Istanbul, Turki, juga dapat diisi dengan ziarah ke maka sahabat Nabi Muhammad SAW. Ada sejumlah makam yang dapat dikunjungi traveler, apalagi pada bulan Ramadan.

Salah satu yang terkemuka adalah sahabat Rasulullah Khalid bin Zaid Al Anshari An Najjari alias populer dengan nama Sultan Ayyub. Beliau adalah sahabat dari golongan Anshar yang dengan bahagia hati membuka pintu rumahnya bagi para Muhajirin.

Khalid bi Zaid tergolong sahabat Nabi yang tak sedikit ikut berperan dalam menjaga Al Quran seusai wafatnya Nabi. Ketika mendengar bahwa sebuahhari Istanbul (Konstantinople) bakal ditaklukkan Islam, Khalid bergabung dengan para tentara untuk datang ke Istanbul. Sebab sakit akhirnya dirinya wafat di Istanbul. Makamnya berada di dalam rumit masjid yang dirinya bangun.

Masjid itu bernama Masjid Abu Ayyub Al Anshari. Pada dinding tahap depan Masjid yang beliau bangun tersedia ornamen dengan warna biru yang menjadi ciri khas peninggalan Turki kuno. Masjid Abu Ayyub Al Anskali ini sekaligus menjadi tahap dari makam beliau. Sultan Ayyub disebut-sebut sebagai pendiri kota Istanbul yang pada saat dinasti Utsmaniyyah, menjadi pusat kebudayaaan Islam.

detikTravel berpeluang berziarah ke sana bersama rombongan franchiser zoya, awal Juni 2015 lalu. Usai meperbuat salat tahiyatul masjid serta dhuha, kita dengan cara bergantian berdoa di depan makam. Warga Turki maupun para pelancong mancanegara pun tak sedikit yang menyempatkan diri untuk berdoa di sana.

Bahkan seorang muslimah muda yang tampil modis pun menyempatkan mengeluarkan Al Quran dari dalam tasnya. Selagi hampir 10 menit dirinya membaca Al Quran dengan lirih depan makam Khalid bin Zaid.

Di sekeliling rumit masjid pun tersedia puluhan makam dengan beberapa model nisan. Bentuk nisan yang tak sama-beda, menurut pemandu wisata kami, Ramazan Goden, menunjukkan tipe profesi yang bersangkutan. Ada yang adalah panglima perang, walikota alias gubernur di masanya, serta lain-lain.

"Pastinya yang di dalam masjid adalah para syuhada dengan jabatan paling atas," ujarnya.

Selain di dalam rumit masjid, di beberapa perbukitan yang pernah kita lalui juga terkesan rumit pemakaman dengan nisan-nisan berwarna putih.

Demikianlah Artikel Ziarah Makam Sahabat Rasul di Turki

Sekianlah artikel Ziarah Makam Sahabat Rasul di Turki kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Ziarah Makam Sahabat Rasul di Turki